Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Pengkhotbah 2:4

2:4 Aku melakukan pekerjaan-pekerjaan besar, mendirikan bagiku rumah-rumah, menanami bagiku kebun-kebun anggur;

Pengkhotbah 6:9

6:9 Lebih baik melihat saja dari pada menuruti nafsu. Inipun kesia-siaan dan usaha menjaring angin.

Pengkhotbah 7:10

7:10 Janganlah mengatakan: "Mengapa zaman dulu lebih baik dari pada zaman sekarang?" Karena bukannya berdasarkan hikmat engkau menanyakan hal itu.

Pengkhotbah 7:27

7:27 Lihatlah, ini yang kudapati, kata Pengkhotbah: Sementara menyatukan yang satu dengan yang lain untuk mendapat kesimpulan,

Pengkhotbah 10:12

10:12 Perkataan mulut orang berhikmat menarik, tetapi bibir orang bodoh menelan orang itu sendiri.

Pengkhotbah 11:10

11:10 Buanglah kesedihan dari hatimu dan jauhkanlah penderitaan dari tubuhmu, karena kemudaan dan fajar hidup adalah kesia-siaan.

Pengkhotbah 12:14

12:14 Karena Allah akan membawa setiap perbuatan ke pengadilan yang berlaku atas segala sesuatu yang tersembunyi, entah itu baik, entah itu jahat.

Full Life: ALLAH AKAN MEMBAWA SETIAP PERBUATAN KE PENGADILAN.

Nas : Pengkh 12:14

Sebagai kata terakhir, Salomo mengingatkan kita akan suatu kebenaran yang serius dan abadi: kita harus bertanggung jawab kepada Allah atas semua perbuatan kita. Tuhan akan menilai masing-masing kita, orang percaya dan orang tidak percaya, dan akan menghakimi semua perbuatan kita apakah baik atau jahat (bd. Rom 14:10,12; 2Kor 5:10; Wahy 20:12-13). Kita tidak akan dibenarkan pada hari penghakiman jikalau kita telah mengabaikan atau menolak kasih karunia Allah

(lihat art. PENGADILAN ORANG PERCAYA).


Sumber: http://alkitab.sabda.org/passage.php?passage=Pkh 2:4 6:9 7:10 7:27 10:12 11:10 12:14
Copyright © 2005-2024 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)